bangka.us - Klinik Wiesner yang berbasis di Portland Place, London, Inggris tersebut diyakini telah membantu banyak wanita agar bisa hamil. Tetapi, untuk melakukan inseminasi buatan tersebut memang diperlukan biaya yang sangat mahal.
Seperti dilansir Daily Mail, Minggu (8/4/2012), pemerintah mengatakan bahwa pada inseminasi buatan pada tahun 1959, sperma Wiesner termasuk pendonor yang membawa gen unggul untuk menjadi keturunan.
Pria kelahiran Austria itu pun telah meninggal pada tahun 1972 di usia 70 tahun. Sedangkan, istrinya meninggal
Tuesday, April 10, 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment